35 Tips Sukses dan Cara Praktis Budidaya Kroto |
35 Tips Sukses dan Cara Praktis Budidaya Kroto – kroto
adalah campuran larva dan telur dari semut rangrang yang sangat populer untuk
digunakan sebagai makanan burung. Dahulu kroto didapatkan dengan cara
menangkapnya dialam liar. Namun saat ini
semakin berkembangnya zaman pemenuhan akan kroto sudah tidak dapat
dipenuhi dengan cara menangkapnya saja. Oleh karena itu saat ini kroto gencar
dibudidayakan oleh para petani. Harga kroto yang terbilang tinggi menjadi
background banyak orang membudidayakan kroto meskipun pada beberapa saat harga
kroto sering berfluktuasi.
Jenis semut yang dibudidayakan pun tidak bisa sembarangan,
jenis semut rangrang yang berhasil dibudidayakan dengan sukses adalah jenis oecophhyla smaragdinna. Semut ini
tersebar diseluruh kawasan asia tenggara hingga ke Australia.
Jenis Semut oecophhyla smaragdinna yang cocok dibudidaya |
Untuk anda yang tertarik membudidayakan kroto kami punya
tipsnya. Mari kita simak!
Persiapan Budidaya
Dalam budidaya kroto yang pertama harus disiapkan adalah
sarang untuk tempat koloni semut hidup. Sarang buatan dapat terbuat dari
toples, paralon dan sebagainya. Selanjutnya setelah sudah menetapkan akan
menggunakan jenis sarang apa maka langkah selanjutnya adalah penyiapan bibit
koloni.
Bibit koloni yang disiapkan memang tidak sembarangan ada beberapa cara untuk mendapatkan bibit koloni semut. Yang pertama dapat dengan langsung menangkapnya di alam bebas dan yang kedua dengan membelinya pada peternak kroto. Untuk pemula disarankan agar membeli saja pada peternak kroto karena bibit koloni yang dijual oleh peternak pasti memiliki kualitas yang baik ketimbang harus mendapatkannya dialam bebas. Harga bibit koloni yang dijual oleh petani pembudidaya kroto memang sedikit mahal, harganya sekitar 150-200 ribu per toplesnya.
Setelah bibit koloni disiapkan maka langkah berikutnya adalah pembuatan sarang. Sarang yang digunakan dalam budidaya kroto adalah sarang dari pipa paralon.
Cara membuat sarang dari paralon dapat disimak dari ulasan
berikut:
Sediakan paralon dengan diameter 15cm lalu potong paralon
tersebut sepanjang 30 cm. potonglah menjadi beberapa bagian. Lalu susun paralon
yang telah dipotong menjadi rak yang bertingkat. Setelah itu masukkan daun-daun
kering kedalam paralon agar merangsang semut rang-rang membuat sarang
didalamnya. Paralon yang telah disusun ditaruh diatas meja atau sebagainya.
Berikan wadah yang berisi air pada setiapkaki meja tersebut.
Penebaran bibit koloni
Selanjutnya setelah sarang/kandang sudah disiapkan hal yang
harus dilakukan adalah menebarkan benih koloni. Bibit yang telah dibeli dalam
wadah toples masukkan kedalam paralon dengan cara membuka tutup toples lalu
biarkan diatas tumpukan paralon tersebut.
Sediakan pakan berupa gula pada sarang tersebut agar semut rangrang tertarik untuk masuk kedalam sarang. Setelah semut membuat sarang pada paralon tersebut kita tinggal memberikan perawatan yang intensif demi mendapatkan kroto yang maksimal.
Pemberian makanan
Dalam budidaya kroto, makanan memang bukan hal yang sulit.
Semut rangrang dapat memakan segalanya apa yang kita berikan. Namun tentu saja
kita harus memilih-milih makan yang akan diberikan ke semut rangrang agar
menghasilkan kroto yang maksimal. Makanan yang biasa diberikan antara lain,
daging rebus, serangga seperti jangkrik ,belalang cicak dll. Berikan juga
tulang ayam atau tulang kambing.
Cara pemberian makanan juga tidak terlalu sulit, untuk
makanan seperti daging rebus kita hanya perlu memberikan wadah untuk
menempatkan daging tersebut kedalam paralon. Sedangkan untuk pakan gula, kita
harus mencampurkan terlebih dahulu gula tersebut lalu masukkan kedalam cawan
ceper agar semut tidak tenggelam setelah itu masukkan kedalam paralon.
Panen
Pemanen kroto dapat dilakukan setiap 2-3 minggu. Namun
diperlukan pengecekan rutin apabila kroto sudah terlihat penuh didalam paralon
tersebut berarti kroto siap dipanen. Pada awal budidaya rangrang dan akan
menghasilkan kroto yang lebih banyak lagi.
Cara pemanenan kroto tidak sulit namun kita harus hati-hati agar tidak tergigit. Langkah pertama dalam pemanenan adalah dengan cara menyiapkan wadah yang agak lebar yang nantinya untuk wadah kroto. Setelah itu siapkan jaring yang ukurannya dapat dikira-kira kroto lolos dimasukkan kejaring tersebut. Setelah itu ambil paralon dengan menggunakan sarung tangan lalu tumpahkan isi paralon pada jaring tersebut. Setelah kroto tumpah pada wadah yang telah disiapkan, bersihkan paralon tersebut lalu letakkan beserta jaring yang terdapat semut rangrangnya kembali pada tatakan paralon.
Mudah bukan sobat? Tertarik dengan budidaya kroto? Ayo mulai
dari sekarang! Tunggu apalagi, raih kesuksesanmu!! Apabila artikel ini membantu
anda, mohon share keteman-teman anda agar ilmu ini tidak mengendap pada diri anda sendiri!
Terimakasih telah membaca!
Post Comment
EmoticonEmoticon